
TRENDS.CO.ID, Bone – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bone meluncurkan sebuah inisiatif pemberdayaan ekonomi dengan memberikan bantuan modal usaha dan pelatihan kepada mustahik (penerima zakat) pada Jumat, 8 November 2024.
Program ini bertujuan untuk mendorong peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat yang membutuhkan, terutama mereka yang terlibat dalam sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Acara ini menyoroti penyerahan bantuan modal berupa Z-Mart, kedai minuman, penjual gorengan, dan tukang jahit. Selain itu, diadakan pula pembinaan untuk para pelaku usaha kecil di Bone, yang sebagian besar terdiri dari pedagang pasar tradisional dan pedagang keliling. Bantuan ini tidak hanya berupa dana, tetapi juga pelatihan dalam mengelola usaha dan memperluas pasar.
Farida Hanafing, S.T., M.E., seorang pengusaha dan tokoh pemberdayaan zakat, turut hadir untuk berbagi pengetahuan tentang manajemen usaha.
Dalam sesi pelatihan, Farida menyampaikan, “Dalam berbisnis, komitmen dan doa adalah kunci kesuksesan. Jangan pernah berhenti berusaha dan selalu libatkan doa dalam setiap langkah usaha kita.”
Ketua BAZNAS Bone, Drs. H. Zainal Abidin, dalam sambutannya, menegaskan bahwa program ini merupakan upaya BAZNAS untuk meningkatkan kualitas hidup mustahik, khususnya dalam bidang ekonomi.
“Kami ingin para pedagang kecil ini dapat mengembangkan usaha mereka, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan dan berkontribusi pada pengurangan kemiskinan di Kabupaten Bone,” jelasnya.
Selain pelatihan manajemen usaha, Farida Hanafing juga memberikan strategi pemasaran, teknik pengelolaan keuangan, dan tips untuk meningkatkan daya saing usaha. Dengan pengetahuan baru ini, diharapkan para penerima bantuan dapat mengembangkan usaha mereka secara lebih profesional dan efisien.
Nurlela, salah seorang penerima manfaat yang berjualan sembako, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Bantuan modal dan pelatihan ini sangat membantu saya dalam mengelola usaha dan meningkatkan kepercayaan diri. Saya sangat berterima kasih kepada BAZNAS Bone,” ujarnya dengan penuh semangat.
Sebanyak 12 penerima bantuan menerima dukungan langsung di kantor BAZNAS Bone. Program ini merupakan langkah konkret BAZNAS untuk mempercepat pengentasan kemiskinan melalui pemberdayaan ekonomi, yang tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga menciptakan peluang bagi mustahik untuk berkembang dan mandiri.