
TRENDS.CO.ID, Bone – Di tengah dinamika politik dan kepemimpinan, Andi Akmal tetap menunjukkan eksistensi dan dedikasinya selama 20 tahun di dunia legislatif. Dengan 10 tahun di DPRD Sulawesi Selatan dan 10 tahun di DPR RI, sosoknya dikenal tak pernah melupakan kampung halamannya, Bone. Namun, di balik komitmennya, pertanyaan muncul: benarkah semua ini bukan sekadar janji manis?
Dalam kampanye yang diadakan di Kelurahan Ceppaga, Kecamatan Libureng, Andi Akmal bersama tim BerAmal mempertegas dukungannya kepada masyarakat. Tokoh masyarakat setempat, Andi Taufik, menyatakan rasa hormatnya atas dedikasi Akmal terhadap tanah kelahiran mereka. “Andi Akmal selalu ingat Bone, selalu ada untuk petani dan nelayan. Baginya, melayani adalah kewajiban, bukan sekadar ucapan,” ucap Andi Taufik di hadapan warga, saat kampanye BerAmal, Selasa (12/11/2024).
Di mata masyarakat, Andi Akmal bukan hanya sekadar figur politik, tetapi sosok yang konsisten memberi perhatian kepada akar rumput, khususnya sektor pertanian dan perikanan yang menjadi tulang punggung ekonomi Bone. Selama bertahun-tahun, berbagai bantuan dan program langsung diarahkan untuk mendukung kesejahteraan warga.
Namun, dalam Pilkada kali ini, Andi Akmal dan timnya menghadapi tantangan lebih besar: apakah masyarakat akan melihat rekam jejaknya sebagai bukti nyata atau hanya janji politik belaka? “Kami ingin pemimpin yang melayani rakyat, bukan yang datang hanya saat kampanye,” ujar Andi Taufik.
Andi Taufik menegaskan, pada pemilihan nanti, masyarakat diharapkan bijak menentukan pilihan. Di antara tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bone, ia merekomendasikan untuk memilih nomor 3 di Pilkada Bone (Andi Asman Sulaiman dan Andi Akmal Pasluddin), sementara untuk pemilihan gubernur, ia menyarankan memilih nomor 2 di posisi kanan pada kertas suara. Menariknya, pasangan calon yang ia dukung adalah saudara kandung, yang diharapkan mampu memberikan jaringan kuat untuk kesejahteraan Bone.
Sebagai saudara dari Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Andi Akmal juga diyakini mampu membawa lebih banyak perhatian dan peluang ke Bone, terutama untuk sektor agrikultur yang menjadi prioritas masyarakat. “Bukan sekadar hubungan keluarga, ini jaringan yang kuat untuk mendukung rakyat,” tambah Andi Taufik.
Kampanye ini mengingatkan warga Bone untuk memilih pemimpin yang benar-benar berjuang untuk rakyat, bukan sekadar mencari kekuasaan. Bagi Andi Akmal, pengabdiannya selama dua dekade menjadi cerminan tekadnya untuk tetap hadir di tengah masyarakat. Pilkada ini akan menjadi momen penting untuk menilai apakah masyarakat masih memercayai kesungguhan Andi Akmal atau menganggapnya sebagai janji manis belaka.