Mengenal Teknologi Pemeriksaan Retina di KMN EyeCare

Ilustrasi/Istimewa
sosmed-whatsapp-green
Trends.co.id Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Teknologi Canggih di KMN EyeCare untuk Pengobatan Retina

KMN EyeCare memahami betapa pentingnya diagnosis dan pengobatan yang tepat untuk kondisi retina. Oleh karena itu, mereka menggunakan teknologi tercanggih untuk memastikan pasien mendapatkan perawatan terbaik. Berikut ini beberapa teknologi utama yang digunakan di KMN EyeCare:

1. Teknologi OPTOS

Teknologi OPTOS memungkinkan pencitraan retina yang luas dan mendalam dengan cepat dan efisien. Alat ini menggunakan teknologi ultra-wide field yang memungkinkan dokter untuk melihat hingga 80% dari retina dalam satu gambar.

“OPTOS sangat membantu dalam deteksi dini penyakit retina seperti degenerasi makula, retinopati diabetik, dan ablasi retina. Dalam banyak kasus, pemeriksaan retina dapat dilakukan tanpa perlu dilatasi pupil, membuat proses lebih nyaman bagi pasien,” ujar Dr. Maria Magdalena Purba, SpM, dokter spesialis mata di KMN EyeCare di Jakarta, Kamis (29/8/2024).

2. Heidelberg Spectralis

Heidelberg Spectralis® adalah alat diagnostik multi-fungsi yang dapat melakukan tiga jenis pemeriksaan sekaligus: Optical Coherence Tomography (OCT), Fluorescein Angiography (FA), dan Indocyanine Green Angiography (ICGA). “Dengan Heidelberg Spectralis®, kami bisa mendapatkan gambar resolusi tinggi dari struktur retina, melihat aliran darah retina, dan memvisualisasikan pembuluh darah di bawah retina. Ini sangat penting untuk diagnosis dan pemantauan kondisi seperti degenerasi makula dan retinopati diabetik,” jelas Dr. Maria.

3. RetCam2

RetCam2 adalah alat pencitraan genggam yang sangat fleksibel dan ideal untuk digunakan dalam berbagai kondisi klinis, termasuk pada bayi prematur dan anak-anak. “RetCam2 memungkinkan kami untuk melakukan pemeriksaan retinopati prematuritas (ROP) dengan lebih akurat. Ini adalah alat yang sangat berguna dalam mendeteksi cedera dan penyakit retina lainnya seperti trauma mata atau infeksi,” tambah Dr. Maria.

4. Photodynamic Therapy (PDT)

Photodynamic Therapy (PDT) adalah pengobatan non-termal atau laser dingin yang digunakan untuk mengobati degenerasi makula basah (wet AMD).

“PDT bekerja dengan mengaktifkan zat photosensitizer yang disuntikkan ke dalam aliran darah menggunakan cahaya laser. Proses ini merusak pembuluh darah abnormal yang menyebabkan kerusakan pada makula tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya,” jelas Dr. Maria Magdalena Purba, SpM, menekankan efektivitas dan keuntungan utama dari terapi ini.

Pages: 1 2 3
Berita Terkait :