Kemenparekraf Dukung Pengembang Gim Indonesia Unjuk Gigi di Tokyo Game Show 2024

Dokumentasi: Kemenparekraf
sosmed-whatsapp-green
Trends.co.id Hadir di WhatsApp Channel
Follow

TRENDS.CO.ID, Jakarta – Sahabat Trends, kabar baik datang dari industri kreatif Indonesia! Kementerian Pariwisata dan Ekonomiw Kreatif (Kemenparekraf) menunjukkan dukungannya kepada pengembang gim Tanah Air yang akan berpartisipasi dalam ajang bergengsi Tokyo Game Show (TGS) 2024.

Event ini merupakan salah satu pameran video game terbesar di dunia dan Asia, lho!

Menparekraf, Sandiaga Uno, dalam acara “The Weekly Brief With Sandi Uno” di Jakarta, Senin (23/9/2024), menyampaikan antusiasmenya atas keterlibatan Indonesia di TGS 2024.

“Ini adalah kesempatan emas bagi pengembang gim kita untuk memperkenalkan karya mereka di kancah internasional,” kata Sandiaga.

Tokyo Game Show 2024 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 26-29 September 2024 di Makuhari Messe, Chiba, Jepang.

Pameran ini selalu ramai dengan pengunjung dari seluruh dunia—bahkan pada tahun-tahun sebelumnya, TGS bisa menarik hingga 298 ribu pengunjung!

Sandiaga juga menambahkan bahwa Kemenparekraf tidak bekerja sendiri.

“Kami akan berkolaborasi dengan Disparekraf Jakarta, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Perdagangan, dan perwakilan Indonesia di Jepang seperti Atase Perdagangan KBRI Tokyo dan ITPC Osaka, serta Asosiasi Game Indonesia,” jelasnya.

Sinergi ini adalah bagian dari upaya untuk mengembangkan industri gim nasional, sesuai dengan Perpres No. 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional.

Sahabat Trends, partisipasi Indonesia dalam ajang ini tidak hanya untuk sekadar tampil, tetapi juga untuk memasarkan gim karya pengembang lokal di pasar global. Sandiaga berharap melalui kehadiran di TGS 2024, Indonesia bisa meraih potensi transaksi hingga 30 juta dolar AS.

“Mudah-mudahan kita bisa mencapainya,” tambahnya dengan optimisme.

Dalam pameran yang diikuti raksasa gim seperti Capcom, Sony, Konami, dan Nintendo ini, Indonesia akan memiliki Paviliun Indonesia yang menampilkan 10 pengembang gim lokal. Pengembang tersebut antara lain Anantarupa Studio, Fat Raccoon Games, DigiKagi, Forge Fun, Komodoz, dan masih banyak lagi.

Di acara ini juga hadir beberapa tokoh penting seperti Feriandy, Koordinator Pemasaran Gim Kemenparekraf, Puji Hastuti dari Disparekraf Jakarta, serta Shafiq Husein, Ketua Asosiasi Game Indonesia sekaligus CEO Gambir Studio. Jadi, dengan kolaborasi ini, gim lokal kita siap bersaing dengan pengembang dunia!

Sahabat Trends, mari kita dukung pengembang gim Indonesia agar semakin dikenal di dunia internasional!

Berita Terkait :